Dekorasi Siraman cantik dan eksklusif terdiri dari 2 standing flower+ 1 center flower + taman minimalis: mulai dari Rp2.000.000,-
Paket Melati Siraman terdiri dari baju melati + bando melati + tikar janur 1 m + kembang setaman + melati tabur 1 kg + kendi melati: mulai dari Rp1.500.000,-
Dekorasi Tuwuhan + Bleketepe Lengkap: mulai dari Rp2.500.000,-
Siraman
Upacara Siraman Siraman dari kata dasar siram (Jawa) yang berarti mandi. Yang dimaksud dengan siraman adalah memandikan calon pengantin yang mengandung arti membershkan diri agar menjadi suci dan murni. Dalam siraman ada petuah-petuah dan nasihat serta doa-doa dan harapan dari orang tua dan para sepuh. Lihat informasi Melati Siraman.
Acara siraman dimulai diadakan acara pengajian yang bertujuan untuk meminta doa restu kepada Allah SWT agar semua rangkaian acara pernikahan dapat berjalan lancar. Setelah acara pengajian, serangkaian upacara adat siraman dimulai. Acara pengajian tentunya bertujuan untuk memohon doa restu kepada Allah SWT agar semua rangkaian acara pernikahan dapat berlangsung dengan lancar. Setelah acara pengajian, serangkaian upacara adat Siraman dimulai. Sebelum upacara inti Siraman dimulai, biasanya didahului dengan upacara pemasangan Blakatepe dan Tuwuhan.
Dekorasi Siraman
Sehari sebelum pernikahan, biasanya gerbang rumah pengantin perempuan akan dihiasi Tarub atau janur kuning yang terdiri dari berbagai macam tumbuhan dan daun-daunan:
- 2 pohon pisang dengan setandan pisang masak pada masing-masing pohon, melambangkan suami yang akan menjadi kepala rumah tangga yang baik dan pasangan yang akan hidup baik dan bahagia dimanapun mereka berada (seperti pohon pisang yang mudah tumbuh dimanapun).
- Tebu Wulung atau tebu merah, yang berarti keluarga yang mengutamakan pikiran sehat.
- Cengkir Gading atau buah kelapa muda, yang berarti pasangan suami istri akan saling mencintai dan saling menjagai dan merawat satu sama lain.
- Berbagai macam daun seperti daun beringin, daun mojo-koro, daun alang-alang, dadap serep, sebagai simbol kedua pengantin akan hidup aman dan keluarga mereka terlindung dari mara bahaya.
Selain itu di atas gerbang rumah juga dipasang bleketepe yaitu hiasan dari daun kelapa untuk mengusir roh-roh jahat dan sebagai tanda bahwa ada acara pernikahan sedang berlangsung di tempat tersebut.
Upacara Siraman
Acara yang dilakukan pada siang hari sebelum Ijab atau upacara pernikahan ini bertujuan untuk membersihkan jiwa dan raga. Siraman biasanya dilakukan di kamar mandi atau taman keluarga masing-masing dan dilakukan oleh orang tua atau wakil mereka.
Ada tujuh Pitulungan atau penolong (Pitu artinya tujuh)- biasanya tujuh orang yang dianggap baik atau penting - yang membantu acara ini. Airnya merupakan campuran dari kembang setaman yang disebut Banyu Perwitosari yang jika memungkinkan diambil dari tujuh mata air dan melambangkan kehidupan. Keluarga pengantin perempuan akan mengirim utusan dengan membawa Banyu Perwitosari ke kediaman keluarga pengantin pria dan menuangkannya di dalam rumah pengantin pria.
Temukan Paket Dekorasi Pernikahan Terbaik di Toko Bunga Online Florist Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar